Pancasila, dasar filsafat dan ideologi negara Indonesia, diumumkan pertama kali oleh Soekarno pada 1 Juni 1945, di tengah perjuangan kemerdekaan Indonesia. Pancasila terdiri dari lima asas atau sila yang mendasari negara Indonesia. Berikut adalah tokoh-tokoh pendiri Pancasila:
1. Soekarno (1901-1970): Soekarno adalah proklamator kemerdekaan Indonesia dan presiden pertama Republik Indonesia. Ia memainkan peran kunci dalam merumuskan Pancasila sebagai dasar negara. Soekarno juga dikenal sebagai orator ulung dan pemimpin karismatik. Pada tanggal 1 juni 1945 Ir Soekarno mengusulkan lima dasar negara pada pidatonya yaitu, 1) kebangsaan indonesia atau nasionalisme, 2) Internasionalisme atau peri kemanusiaan, 3) mufakat atau demokrasi, 4) kesejahteraan sosial, 5) ketuhanan yang Maha Esa.
2. Mohammad Hatta (1902-1980): Mohammad Hatta, atau lebih dikenal sebagai Bung Hatta, adalah wakil presiden pertama Indonesia. Ia berkolaborasi dengan Soekarno dalam merumuskan dan menyusun Pancasila. Bung Hatta juga turut serta dalam memimpin perjuangan kemerdekaan dan memainkan peran penting dalam pembentukan negara. Dalam sidang tanggal 29 mei 1945, Moh Yamin mengusulkan lima dasae negara yang disampaikan dalam pidatonya secara tidak tertulis, adapun lima dasar negara Moh Yamin yaitu, peri kebangsaan, peri kemanusiaan,, peri ketuhanan, peri kerakyatan, dan kesejahteraan rakyat.
3. Ki Hadjar Dewantara (1889-1959): Ki Hadjar Dewantara, yang bernama asli Raden Mas Soewardi Soerjaningrat, adalah seorang pendidik dan tokoh pergerakan kebangsaan. Ia berperan dalam menyumbangkan gagasan tentang pendidikan dalam rumusan Pancasila. Dewantara menciptakan konsep "Taman Siswa," sebuah pendekatan pendidikan yang inklusif dan berlandaskan keadilan sosial.
4. Dr. Radjiman Wedyodiningrat (1887-1952): Dr. Radjiman Wedyodiningrat adalah seorang tokoh pergerakan nasional yang turut aktif dalam menyumbangkan pemikiran untuk merumuskan Pancasila. Ia juga memainkan peran dalam bidang kesehatan dan pernah menjabat sebagai Menteri Kesehatan di kabinet Indonesia.
5. Soepomo (1903-1958): Soepomo adalah seorang tokoh hukum dan politikus Indonesia. Ia dikenal sebagai salah satu tokoh yang terlibat dalam penyusunan naskah UUD 1945 dan menjadi Menteri Kehakiman pertama Republik Indonesia. Soepomo turut andil dalam merumuskan Pancasila sebagai dasar negara. dalam sidang tanggal 31 mei 1945 Soepomo mengusulkan rumusan lima dasar negara yaitu, persatuan, kekeluargaan, keseimbanagan lahir dan batin, musyawarah, dan keadilan rakyat.
Keberadaan dan kontribusi tokoh-tokoh ini dalam merumuskan Pancasila menjadi suatu landasan yang kuat bagi negara Indonesia. Pancasila kemudian diakui sebagai dasar negara yang tetap sejak kemerdekaan Indonesia dan diterapkan dalam berbagai aspek kehidupan masyarakat.
Sumber :
3. https://www.akseleran.co.id/blog/inilah-3-tokoh-perumus-pancasila/
x